FKDM Desa se - Kecamatan Kosambi Dikukuhkan 

Tangerang, PORNUS - Pemerintah Kecamatan Kosambi menggelar pengukuhan FKDM Desa se-Kecamatan Kosambi Kabupaten Tangerang pada Senin 2 September 2024.

Dalam kegiatan tersebut, turut pula hadir Kepala Kesbangpol Kabupaten Tangerang,Ketua FKDM Kabupaten Tangerang,CamatbKosambi,Danramil 01 Teluknaga,Kapolsek Teluknaga,Sektor Kesehatan,Ketua MUI,Lurah,Kepala Desa, tokoh masyarakat serta perwakilan dari berbagai organisasi masyarakat yang ada di wilayah tersebut.

Dalam sambutannya, Camat Kosambi H.Asmawi menyampaikan pentingnya peran FKDM dalam menjaga keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat.

"FKDM adalah garda terdepan dalam mendeteksi dini berbagai potensi ancaman yang bisa mengganggu ketertiban di wilayah kita. Saya berharap para pengurus yang baru dikukuhkan dapat menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab dan terus bersinergi dengan pihak-pihak terkait," ujar Camat Kosambi.

Pengukuhan pengurus FKDM ini dilakukan secara simbolis dengan penyerahan surat keputusan (SK) kepada para pengurus baru yang akan bertugas. Para pengurus yang dikukuhkan terdiri dari berbagai elemen masyarakat, termasuk tokoh agama, pemuda, dan perwakilan dari organisasi masyarakat setempat.

Kehadiran FKDM diharapkan mampu menjadi motor penggerak dalam menciptakan situasi yang kondusif di Kecamatan Kosambi.

Kepala Kesbangpol Kabupaten Tangerang, dalam pidatonya, menyampaikan komitmen untuk mengoptimalkan peran forum ini dalam menjaga stabilitas wilayah.

"Kami akan terus berupaya memperkuat kerjasama dengan aparat keamanan, tokoh masyarakat, dan seluruh elemen yang ada untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi seluruh warga Kecamatan Kosambi" tegasnya. 

Untuk diketahui, FKDM merupakan forum yang dibentuk dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan masyarakat terhadap berbagai potensi ancaman, baik yang bersifat sosial, politik, ekonomi,maupun keamanan. Forum ini menjadi wadah bagi masyarakat untuk berpartisipasi dalam upaya pencegahan dan penanganan dini terhadap segala bentuk gangguan yang dapat mengancam stabilitas dan ketentraman di wilayah.

(AP/red).